Siapa sih yang nggak kenal Assassin’s Creed? Game yang satu ini emang jadi favorit banyak gamer, terutama buat yang suka aksi penuh parkour, sejarah, dan stealth. Tapi di balik gameplay-nya yang keren dan dunia terbuka yang luas, ternyata Assassin’s Creed menyimpan banyak fakta menarik yang jarang banget di bahas.
Beberapa Fakta Menarik Tentang Game Assasin’s Creed
Kalau kamu ngaku fans berat, wajib banget tahu lima fakta di bawah ini. Siapa tahu kamu belum pernah dengar sebelumnya!
1. Terinspirasi dari Buku Sejarah, Bukan Cuma Imajinasi
Banyak yang ngira Assassin’s Creed itu sepenuhnya hasil fiksi. Padahal, ide dasarnya terinspirasi dari buku sejarah lho! Salah satu sumber utama Ubisoft saat mengembangkan game ini adalah buku berjudul “Alamut” karya Vladimir Bartol yang terbit tahun 1938.
Buku ini bercerita tentang kelompok pembunuh bayaran di Timur Tengah yang di kenal sebagai Hashshashin yang jadi dasar konsep Brotherhood of Assassins di game ini. Jadi, nggak heran kalau elemen sejarah di dalamnya terasa begitu hidup dan akurat.
Baca Juga:
7 Karakter Game Legendaris yang Masih Jadi Favorit Gamer! Mana Favoritmu?
2. Karakter Utamanya Hampir Jadi Perempuan!
Nah, ini salah satu fakta yang paling mengejutkan. Ternyata, pada tahap awal pengembangan, Ubisoft sempat merencanakan karakter utama di game pertama Assassin’s Creed adalah seorang perempuan!
Sayangnya, rencana itu dibatalkan karena alasan pemasaran. Mereka menganggap gamer laki-laki akan lebih tertarik kalau karakter utamanya juga laki-laki. Tapi tenang, akhirnya karakter perempuan mulai muncul di judul-judul selanjutnya seperti Evie Frye di Assassin’s Creed Syndicate dan Kassandra di Odyssey.
3. Desmond Miles Terinspirasi dari Neo di The Matrix
Kalau kamu merasa vibe Desmond Miles di awal seri Assassin’s Creed mirip-mirip sama Neo dari The Matrix, kamu nggak salah. Tim kreatif Ubisoft memang mengakui bahwa Desmond terinspirasi dari karakter yang di perankan Keanu Reeves itu.
Desmond adalah “jembatan” antara masa kini dan masa lalu, mirip seperti Neo yang menghubungkan dunia nyata dan dunia Matrix. Bahkan konsep Animus sedikit banyak juga punya kesan teknologi ala Matrix.
4. Kota-Kota di Game Dibangun Ulang Berdasarkan Data Asli
Salah satu hal paling keren dari Assassin’s Creed adalah detail dunia game-nya. Mulai dari kota Jerusalem, Florence, hingga Paris dan London semuanya di bangun ulang berdasarkan data sejarah dan arsitektur asli.
Tim Ubisoft bahkan menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk riset, termasuk melihat peta kuno, foto satelit, hingga mengunjungi langsung lokasi-lokasi bersejarah. Makanya, banyak pemain yang bilang Assassin’s Creed itu kayak “tur sejarah interaktif”.
Fun fact tambahan: data 3D dari Assassin’s Creed Unity pernah di gunakan dalam restorasi Katedral Notre Dame lho!
5. Ada Kode Rahasia dan Teori Konspirasi Nyeleneh di Dalam Game
Kalau kamu mainin semua game Assassin’s Creed dengan teliti, pasti pernah nemu simbol-simbol misterius, pesan tersembunyi, atau potongan cerita yang terasa “nggak nyambung” tapi bikin penasaran.
Itu bukan kebetulan. Ubisoft sengaja menyisipkan banyak Easter egg, kode rahasia, dan bahkan teori konspirasi dalam gamenya. Mulai dari The Truth di AC II, hingga pesan dari “Those Who Came Before” ada banyak banget lapisan cerita yang bisa kamu gali kalau jeli.
Beberapa teori bahkan menyambungkan game ini dengan alien, peradaban kuno yang lebih maju dari manusia modern, sampai teori tentang akhir dunia!
Bonus: Game Ini Punya Timeline Lebih Rapi dari Film Sejarah
Meskipun Assassin’s Creed punya banyak seri dan latar waktu yang berbeda-beda, timeline-nya justru tergolong rapi dan konsisten. Ubisoft membuat semacam Assassin’s Creed Universe yang menghubungkan semua cerita, mulai dari era kuno hingga modern.
Dan uniknya lagi, banyak fans yang bikin teori sendiri dan mencoba mengurutkan semua kejadian yang ada di game ini. Bahkan ada komunitas yang khusus membahas sejarah versi Assassin’s Creed! Nggak cuma main game, kamu bisa sambil belajar sejarah juga, kan?
Dengan fakta-fakta menarik ini, jelas banget kalau game ini bukan cuma soal gameplay keren atau grafis memukau. Di balik itu semua, ada riset mendalam, ide cerdas, dan detail-detail kecil yang bikin franchise ini terus di cintai sampai sekarang.