Bulan: Maret 2025

Death Stranding 2 – On The Beach Pastikan Bawa Masuk Collectors Edition Secara Resmi Di Indonesia

​Bagi para penggemar Hideo Kojima dan dunia unik yang ia ciptakan, ada kabar gembira yang patut disimak. Death Stranding 2: On the Beach telah diumumkan akan dirilis pada 26 Juni 2025, eksklusif untuk PlayStation 5. Lebih menarik lagi, Death Stranding 2 Collectors Edition yang sarat dengan berbagai bonus menarik akan tersedia secara resmi di Indonesia. ​

Collectors Editon yang akhirnya tersedia 

Bagi Anda yang ingin mendapatkan pengalaman lebih dari sekadar permainan, Collector’s Edition menawarkan berbagai item eksklusif yang sayang untuk dilewatkan. Dengan harga sekitar $229.99, berikut adalah isi dari paket tersebut:​

  • Full Game Digital Download: Digital Copy Deluxe Editon dari Death Stranding 2: On the Beach
  • 48-hour Early Access: Akses bermain 48 jam lebih awal sebelum tanggal rilis resmi.​
  • Collector’s Box: Kotak eksklusif dengan desain khusus.​
  • 15” Magellan Man Statue: Patung Magellan Man setinggi 15 inci yang detail.​
  • 3” Dollman Figurine: Figurine Dollman setinggi 3 inci.​
  • Art Cards: Kartu seni eksklusif.​
  • Letter from Hideo Kojima: Surat khusus dari Hideo Kojima.​
  • In-game Items: Berbagai in game Item, termasuk Machine Gun (MP Bullets) LV1, Battle Skeleton: Gold (LV1, LV2, LV3), Boost Skeleton: Gold (LV1, LV2, LV3), Bokka Skeleton: Gold (LV1, LV2, LV3), serta beberapa patch eksklusif. ​

Dengan berbagai bonus tersebut, Collector’s Edition tentu menjadi incaran bagi para kolektor dan penggemar setia.​

Pre-order dan Akses Awal

Bagi Anda yang tidak sabar untuk segera menjelajahi dunia Death Stranding 2, pre-order akan dibuka mulai 17 Maret 2025 pukul 10 pagi waktu setempat. Menariknya, bagi pembeli Digital Deluxe Edition atau Collector’s Edition, Anda akan mendapatkan akses bermain 48 jam lebih awal, yaitu mulai 24 Juni 2025. ​

Ketersediaan di Indonesia

Kabar baiknya, Death Stranding 2 Collectors Edition akan tersedia secara resmi di Indonesia. Meskipun belum ada informasi detail mengenai harga dalam Rupiah, penggemar di Tanah Air dapat memesan melalui retailer resmi atau platform PlayStation Store regional. Pastikan untuk melakukan pre-order tepat waktu, mengingat jumlah Collector’s Edition yang terbatas.​

Sekilas Tentang Death Stranding 2: On the Beach

Melanjutkan kisah dari seri pertamanya, Death Stranding 2: On the Beach kembali menghadirkan Norman Reedus sebagai Sam Porter-Bridges, bersama karakter-karakter lain yang familiar. Dengan tambahan karakter baru dan alur cerita yang lebih mendalam, game ini menjanjikan pengalaman bermain yang tak terlupakan. ​

Jadi, bagi Anda yang ingin merasakan petualangan epik ini dengan berbagai bonus eksklusif, jangan lewatkan kesempatan.

untuk mendapatkan Collector’s Edition dan nikmati pengalaman bermain yang lebih kaya.

Baca Juga : Hoyoverse Hapus Video Promosi Versi Korea Untuk Pulchra

Hoyoverse Hapus Video Promosi Versi Korea Untuk Pulchra

Dunia game lagi-lagi dihebohkan dengan drama tak terduga. Kali ini datang dari Zenless Zone Zero (ZZZ), game terbaru besutan HoYoverse, yang baru saja merilis karakter baru bernama Pulchra. Namun, ada satu hal yang bikin ramai—video promosi karakter ini versi Korea tiba-tiba dihapus dari YouTube!

Alasannya? Kabarnya, video ini dianggap terlalu sensual dan melanggar pedoman komunitas platform. Tapi benarkah demikian? Yuk, kita bahas!

Pulchra, Karakter Furry yang Bikin Heboh

Buat yang belum tahu, Pulchra adalah salah satu karakter yang baru diperkenalkan di Zenless Zone Zero. Dia punya desain furry, alias karakter antropomorfik dengan tampilan setengah manusia, setengah hewan. Konsep ini memang sudah biasa di dunia game dan anime, tapi tampaknya ada sesuatu dari Pulchra yang bikin kontroversi.

Begitu video promosi Pulchra dirilis di channel resmi ZZZ Korea, banyak yang langsung memperhatikan cara dia dipresentasikan. Animasi dan desainnya memang memancarkan aura sensual—mulai dari pose, ekspresi wajah, hingga gerakan yang dianggap terlalu menggoda untuk sebagian orang.

Dan boom! Nggak lama setelah itu, videonya tiba-tiba hilang dari YouTube.

Dihapus YouTube? Kok Bisa?

Penghapusan video ini bikin banyak gamer penasaran. Kenapa hanya versi Korea yang di take down? Apakah ada aturan khusus yang berbeda di negara tersebut?

Sejumlah spekulasi pun muncul:

🎥 Masalah Sensor Konten
YouTube memang punya aturan ketat soal konten berbau seksual, apalagi jika ada elemen yang bisa di anggap terlalu eksplisit. Mungkin, sistem YouTube otomatis mendeteksi adegan tertentu dalam video Pulchra dan langsung menindaklanjutinya.

🇰🇷 Perbedaan Budaya di Korea
Di Korea Selatan, aturan tentang representasi karakter dalam media memang cukup ketat. Misalnya, karakter yang terlihat terlalu “provokatif” bisa langsung mendapatkan sensor lebih cepat di banding di negara lain. Bisa jadi, versi Korea terkena filter yang lebih ketat dari YouTube setempat.

🧐 Kesalahan Sistem atau Laporan Massal?
Ada juga kemungkinan kalau ini cuma kesalahan deteksi dari algoritma YouTube, atau bahkan laporan massal dari pengguna yang merasa kontennya tidak pantas.

Reaksi Komunitas: Antara Bingung & Marah

Seperti biasa, internet nggak pernah diam. Begitu berita ini menyebar, banyak gamer langsung berdebat di forum seperti Reddit dan Twitter/X.

🔹 Ada yang mendukung penghapusan video ini, karena menurut mereka desain Pulchra memang sedikit “too much” dan bisa di anggap tidak pantas di beberapa negara.

🔹 Sebagian besar justru bingung dan marah, karena menurut mereka tidak ada yang terlalu berlebihan dalam video itu. Apalagi, versi globalnya masih bisa di tonton tanpa masalah.

🔹 Beberapa bahkan curiga kalau ini hanya strategi marketing buat bikin karakter ini makin viral sebelum resmi rilis di game.

Sampai saat ini, HoYoverse belum memberikan pernyataan resmi soal kenapa video promosi ini di hapus.

Apa Selanjutnya?

Belum jelas apakah video ini akan di unggah kembali dengan perubahan atau malah di biarkan hilang begitu saja. Yang pasti, Pulchra sudah terlanjur jadi bahan pembicaraan besar di komunitas ZZZ.

Terlepas dari kontroversi ini, banyak gamer tetap penasaran dan antusias buat nyobain karakter ini saat resmi rilis nanti.

Gimana menurut kamu? Apakah video ini memang pantas di hapus, atau justru ini cuma drama yang berlebihan? 🤔

Baca juga : Kenali Slot Mahjong: Permainan Slot dengan Nuansa Tradisional